Home » » Memperbaiki Mesin Cuci 2 Tabung

Memperbaiki Mesin Cuci 2 Tabung

Memperbaiki Mesin Cuci 2 Tabung dan Masalah yang Sering Terjadi

Banyak yang bertanya tentang bagaimana Cara Memperbaiki Mesin Cuci? terutama mesin cuci 2 Tabung, seperti misalnya mesin cuci tidak mau berputar.  masalah ini tidak jarang terjadi dan dialami oleh kita yang memakai mesin cuci. Semua peralatan elektronik kita jika tidak dirawat dengan benar tentu akan mengalami kerusakan sebelum masa waktu life time produk tersebut. Tidak hanya Mesin cuci, anda juga bisa belajar memperbaiki alat rumah tangga seperti Cara Memperbaiki Kompor Gas.

Lalu bagaimana Cara Memperbaiki Mesin Cuci jika terjadi masalah kerusakan? nah, kerusakan banyak tingkatannya, jika kerusakan masih dalam kategori ringan tentu akan merepotkan jika kita harus mengundang teknisi atau membawanya ke tempat service. Untuk itu kita coba memberikan contoh masalah yang terjadi pada MEsin cuci 2 tabung dan cara memperbaikinya.  Berikut ini adalah beberapa kasus dan contoh kemungkinan kerusakan pada Mesin Cuci baik Mesin cuci 2 Tabung dan 1 Tabung.

Cara Memperbaiki Mesin Cuci 2 Tabung

Masalah yang Sering Terjadi pada Mesin cuci dan Cara Memperbaikinya


  1. Kapasitor Mesin cuci Rusak, Rusak disini artinya bisa jadi kapasitornya kering atau bocor atau bahkan meledak. tidak menutup kemungkinan juga kondisi fisik dari kapasitor mesin cuci masih bagus namun sebenarnya  kapasitor tersebut sudah rusak
  2. As Mesin Cuci seret, rupanya kasus ini tidak hanya terjadi pada kipas angin saja, mesin cuci pun juga mengalami masalah yang sama. Ini biasanya dikarenakan pelumasnya jadi kering sehingga menyebabkan As nya tidak mau berputar. Untuk pengecekannya Anda lepas terlebih dulu V belt nya kemudian anda putar pulley yang menempel pada As motor, bila berat maka kemungkinan memang as nya kotor.
  3. Bos As atau As aus, Jika Bos As atau As nya aus maka ketika dihidupkan mesin/motor akan mendengung keras sekali, untuk bos As sebelah atas pengecekannya adalah dengan cara anda lepas dulu V belt nya terus kemudian anda gerakkan As tersebut kekiri dan kekanan bila goyang itu artinya bos atau As nya memang Aus. Yang lebih sulit adalah pengecekan bos as atau As sebelah bawah, tidak ada cara lain kecuali harus dibongkar lebih dulu motornya.
  4. Motor Basah, Biasanya ini disebabkan karena Seal atau As Gear Box aus sehingga air dari atas sedikit demi sedikit akan mengalir ke bawah lalu ketika mesin dihidupkan airnya akan nyiprat dan membasahi motor beserta kumparannya, kemudian akan menyebabkan kumparannya jadi short. Untuk pengecekannya anda bisa langsung lihat kondisi motornya, kalau memang basah berarti harus dikeringkan lebih dulu.
  5. Kumparan motor soak atau short, bila semua sebab diatas tidak didapati maka ini adalah kemungkinan terakhir dan terburuk yaitu kumparannya sudah soak atau short bahkan mungkin sudah terbakar. Untuk pengecekannya harus menggunakan alat tersendiri yaitu tang amper atau bisa pula dengan amper meter. bila hasil pengukurannya lebih dari 0.6 Amper ketika tanpa beban maka bisa dipastikan motornya sudah rusak, silahkan di gulung ulang atau dibelikan motor yang baru.

 Cara memperbaiki mesin cuci pulsator tidak berputar

Ini adalah masalah yang sering terjadi yaitu kerusakan pada mesin cuci dua tabung adalah tidak berputarnya Pulsator pada tabung pencuci meskipun motor pencuci berputar dengan normal, hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu:
  •     Tali karet/Vbelt penghubung motor pencuci ke gearbox longgar.
  •     Gigi pada bagian dalam gearbox atau as pulsator sudah aus atau rontok.

Cara memperbaiki tali karet/Vbelt Mesin Cuci yang kendor:

  1. Pindahkan mesin cuci ke tempat yang agak luas dan cukup cahaya agar mempermudah dalam proses perbaikan.
  2. Taruh mesin cuci di lantai dengan posisi bagian depan mesin cuci berada di lantai sedangkan sisi bagian belakang berada di atas.
  3.   Buka penutup yang berada di belakang badan mesin cuci kemudian lihatlah posisi tali karet/Vbelt apakah kencang atau kendor, untuk memastikannya cobalah nyalakan mesin cuci beberapa saat, bila putaran motor normal tetapi putaran gearbox tidak stabil atau bahkan tidak berputar sama sekali ini menandakan kalau tali karet/Vbelt dalam keadaan longgar.
  4.  Longgarkan ketiga baut(umumnya berukuran 10/12) yang berfungsi menempelkan motor pencuci ke badan mesin cuci kemudian tarik dan tahan badan motor agar menjauh dari letak gearbox(bisa dilihat dengan berubahnya letak baud) lalu kencangkan ketiga baud tadi agar posisi motor tidak tertarik lagi ke posisi semula.
  5. Untuk menguji kekencangan tali karet/Vbelt nyalakan mesin beberapa saat, bila putaran gearbox dan pulsator sudah normal maka tali karet/Vbelt sudah tidak kendor lagi.
  6.  Bila posisi motor sudah durobah tetapi karet/Vbelt masih longgar maka tali/Vbelt tersebut harus diganti baru, gantilah tali karet/Vbelt tersebut sesuai dengan ukurannya, bawalah tali karet/Vbelt saat anda akan membeli yang baru karena terdapat bermacam-macam bentuk dan ukuran yang ada di pasaran, kadang-kadang ukuran yang tertulis pada pinggiran tali karet/Vbelt berbeda dengan ukuran fisiknya, sebagai contoh saya pernah membeli hanya dengan mengingat ukuran angka yang tertulis di tali karet/Vbelt yang sudah longgar setelah saya bawa ke rumah ternyata ukuran fisik yang baru lebih kecil sehingga tidak dapat dipasang pada motor pencuci dan gearbox meskipun dudukan motor pencuci sudah disetel.
  7. Jika pada tali karet/Vbelt pengganti sudah didapatkan pasanglah seperti posisi sebelumnya, untuk menyetelnya lakukan perubahan posisi motor pencuci dengan merubah letak ketiga baudnya.
Like Artikel Ini :
 
Creatif By : Andre | Download Software | Mitra Service | SMK Gajah Tunggal Metro
Copyright © 2017. RIFTON EDUCATION | Pusat Kursus Elektronik dan Komputer - All Rights Reserved